Tiba Saatnya Nanti


Tak terbilang dalam hidup ini
urusan yang perlu masa untuk kita memahami
membuatkan kita tersentak ketika hakikatnya masuk ke hati
seolah-olah belum pernah kita mendengar
belum mampu kita hayati ketika pertama kali ia terjadi
sehinggalah hijab terbuka dan hikmah terungkai
pada saat yang DIA kehendaki
pada saat yang kita mampu merasai.

Ada tangisan yang tak kau mengerti punca
atau kau tahu tapi kau tidak memahami mengapa
haruskah ia ditangisi sedemikian rupa?
haruskah ia dirasai sampai ada linangan air mata?
Tidak kau mengerti
sehingga kau sendiri melalui dan merasai
melihat dan memahami hakikat
sehingga terbuka segala bungkusan hati
yang menutup perasaan yang tersimpan rapi.

Hari ini engkau melihat dia derita
sedang engkau tidak merasai peritnya
besok orang melihat engkau menangis
sedang mereka tidak memahami sengsaranya
demikianlah kitaran hidup yang berlangsung
sampai engkau pergi bertemu ILAHI
dalam dunia yang lebih misteri
lebih banyak yang belum pernah dialami.

Ah, panjang bicara pun tiada guna
sedang aku cuma ingin mengatakan
betapa aku menghargai peritnya pengorbanan ibu
tatkala melihat sang isteri perit menahan sakit
melalui hari-hari tatkala si kecil membesar
betapa aku memahami harapan sang ayah
tatkala aku membelai si kecil yang belum kelihatan
penuh harapan dan cinta yang tak terbayar
sekalipun sang anak nanti membelanjakan seluruh isi dunia.

Hargailah ibubapa
biarpun engkau belum dapat merasai deritanya
kerana suatu hari nanti engkau akan sampai
pada saat yang DIA kehendaki
pada saat yang kita mampu merasai.

11.56AM, 22 Mei 2013.

Comments

Popular posts from this blog

Nasihat Adik beradik

Bila Ibadah Hilang Manisnya

Ciptaan Agung: Jantung Yang Sentiasa Berdegup